Cerita Relawan Asal Tangsel di Lokasi Bencana Sulteng

Palapanews.com- Bencana gempa disertai tsunami yang melanda Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) menjadi kabar duka bagi masyarakat tanah air. Merasa memiliki tanggungjawab untuk membantu saudara di lokasi bencana, relawan Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) langsung bertandang ke lokasi bencana.

Sudah beberapa hari belakangan, tim Satpol PP yang dikoordinatori Badawi berada di lokasi bencana. Banyak pula cerita yang mereka alami selama menjalankan misi kegiatan kemanusian di Palu dan Donggala.

Kepada wartawan, Badawi mengaku ada 10 personel Satpol PP Kota Tangsel yang berangkat ke Sulteng. Relawan bertolak terbang menaiki pesawat komersil dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang menuju Makassar.

Mereka lantas melanjutkan perjalanan bersama relawan lainnya terbang menumpang pesawat Hercules menuju Palu. Badawi ceritakan, relawan menuju lokasi evakuasi di Perumnas Balaroa, wilayah perbatasan Palu dan Donggala.

Kondisi daerah tersebut sangat memprihatinkan. Selain dihempas gempa, konstruksi bangunan pemukiman penduduk, kendaraan bermotor juga dilanda kebakaran hingga mayoritas rata serta tertimbun dengan tanah.

“Di sini banyak warga yang hilang dan tidak bisa ditemukan. Tapi sudah diikhlaskan oleh keluarganya,” ungkap Badawi.

Selama berada di lokasi terdampak bencana ada banyak kegiatan kemanusiaan yang dilakukan relawan Satpol PP Kota Tangsel.

Antara lain membantu di tenda-tenda pengungsian, mencari dan mengevakuasi warga korban gempa, mobil-mobil yang kondisinya terbalik atau tersangkut ke atas bangunan dan beragam aksi sosial lainnya.

Para relawan ini juga memberikan semangat kepada rekan sejawat lainnya yang berencana berangkat mengikuti misi kegiatan kemanusiaan di lokasi gempa disertai tsunami Sulteng.

“Yang penting ada kemauan, kesadaran, dan keinginan untuk membantu saudara-saudara kita. Semoga ini menjadi momentum kami merasakan banyak rasa,” tandasnya. (ymw)

Komentar Anda

comments