Simulasi, Mahasiswa UMB Disandera Teroris

Palapanews.com- Kampus Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta mendadak heboh, Sabtu (1/9/2018). Ini setelah adanya aksi teroris yang menyandera mahasiswa di kampus tersebut.

TNI yang menerima informasi adanya aksi tersebut, langsung meluncur ke lokasi kejadian dengan bersenjatakan lengkap dan menggunakan kendaraan militer. Upaya negosiasi pun terjadi. Namun para teroris itu tetap menolak negosiasi. Dengan dalih tuntutannya belum terpenuhi.

“Harap semua mahasiswa menjauhi lokasi kejadian. Tidak dibenarkan siapa pun mendekati kecuali anggota TNI,” jelas Dandim Jakarta Barat Letkol TNI, Andre Hendri Masengi.

Anggota TNI itu pun melakukan steril lokasi. Membentangkan garis kuning untuk membuat zona terlarang yang untuk didekati. Sekaigus menjauhkan mahasiswa dari lokasi kejadian.

Operasi penyelamatan sandera pun berlangsung. Lima anggota TNI merangsek masuk gedung tempat para teroris itu menyandera. Aksi tembak-tembakan pun tidak terhindarkan. Suara pelurunya terdengar hingga keluar gedung.

Tidak lama kemudian beberapa teroris itu menyerah kalah. Ada diantaranya yang tewas tertembak. Sedangkan sandera berhasil diselamatkan dalam kondisi sehat.

Ternyata, aksi tersebut hanya simulasi penyelamatan sandera yang merupakan bagian dari penyambutan bagi ribuan mahasiswa baru UMB. Sekaligus rangkaian pembukaan Perkuliahan Tahun Akademik 2018/2019.

Aksi penyelamatan sandera itu pun ditutup dengan terjut refling pada dinding gedung UMB. Empat anggota TNI mempertunjukan keterampilannya melakukan terjun reling sambil membawa tulisan “Selamat Datang”. (kie)

Komentar Anda

comments