89 Persen Pemudik Tinggalkan Pulau Jawa Gunakan Ferry

Palapanews.com- PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak telah memberangkatkan 688.058 pemudik dan 79.428 kendaraan dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, sejak H-2 Lebaran atau Rabu 13 Juni 2018.

Dari data yang terhimpun, sudah 89 persen pemudik dan 85,6 persen kendaraan dari jumlah total kendaraan yang meninggalkan Jawa menuju Sumatera.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Imelda Alini mengatakan, arus penumpang dan kendaraan mulai membeludak pada Selasa 12 Juni 2018 malam hingga Rabu 13 Juni 2018 pagi. Hal itu dianggap sebagai puncak arus mudik, khususnya dari lintasan Merak-Bakauheni dan Gilimanuk-Ketapang.

“Jika melihat data, pergerakan arus mudik di Selasa malam hingga Rabu pagi sebagai puncak arus mudik, sesuai prediksi awal kami. Baik di Merak dan Gilimanuk, trafik kendaraan sepeda motor dan mobil pribadi masih mendominasi,” ujar Imelda Posko Terminal Terpadu Merak, Banten, Kamis (14/06).

Imelda menjelaskan, dari Merak sendiri tercatat jumlah penumpang yang menyeberang ke Bakauheni dari Selasa pagi hingga Rabu pagi mencapai 171.013 orang.

Sedangkan untuk sepeda motor, Imelda menambahkan, tercatat mencapai 25.697 unit atau naik 20,9 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yaitu sebanyak 21.262 unit.

Bila dibandingkan dengan total jumlah pemudik yang menyeberang pada tahun 2017, dari H-7 sampai dengan H-1, maka jumlah penumpang yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera sebanyak 688.058 orang atau mencapai 89.1 persen dari total penumpang 772.641.

Diikuti kendaraan roda dua sebanyak 58.019 unit atau mencapai 78,3 persen dari total kendaraan sebanyak 74.138 unit.

Untuk kendaraan roda empat atau lebih sebanyak 79.428 unit atau mencapai 85,6 persen dari total kendaraan 92.816 unit.

Sementara itu, untuk kondisi arus mudik dari Gilimanuk menujur Ketapang juga terpantau mengalir hingga Rabu 13 Juni 2018.

Imelda menuturkan, penumpang yang sudah menyeberang dari Jawa ke Bali sebanyak 307.274 orang atau mencapai 74 persen dari total penumpang 413.783 pada tahun 2017. Sedangkan untuk kendaraan roda dua sebanyak 62.458 unit atau mencapai 71 persen dari total kendaraan roda dua sebanyak 87.923 di tahun 2017.

Terakhir, untuk kendaraan roda empat atau lebih yang sudah menyeberang sebanyak 35.766 unit atau mencapai 79 persen dari total kendaraan sebanyak 45.366 unit di tahun 2017.

Imelda pun membeberkan data untuk arus mudik dari Bali menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat yang juga terpantau normal lancar.

Bila dibandingkan dengan total jumlah pemudik yang menyeberang dari Bali menuju Lombok pada tahun 2017, dari H-7 sampai dengan H-1 tercatat penumpang yang sudah menyeberang sebanyak 27.414 atau mencapai 79 persen dari total penumpang 37.458 orang.

Data untuk roda dua tercatat 7.429 unit atau mencapai 70 persen dari total kendaraan roda 2 tahun lalu sebanyak 10.612 unit yang diseberangkan, dan kendaraan roda empat atau campuran sebanyak 1.396 unit atau mencapai 94 persen dari total 1.487 unit pada tahun lalu.

PT ASDP mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar tetap menjaga stamina tubuh serta mempersiapkan kondisi kendaraan yang prima selama perjalanan arus mudik dan balik Lebaran.

“Pemudik harus menjaga kesehatan serta memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan dari kendaraan yang digunakan selama mudik. Jangan lupa untuk menyeberang di pagi atau sore hari, supaya tidak mengalami kepadatan yang biasa terjadi di malam hari,” pungkas Imelda. (rik)

Komentar Anda

comments