Palapanews.com- Sepanjang aliran Sungai Cisadane dari hulu sampai hilir, hanya di Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang yang melakukan ritual mandi massal.
Ritual mandi massal atau yang biasa disebut karamas bareng ini dilakukan tiap tahun dalam menyambut bulan suci ramadan. Dimana, warga Babakan yang terdiri dari orangtua sampai balita pun ikut keramas bareng sebagai tradisi.
Keramas bareng yang digelar hari Senin (14/05) sore ini diikuti oleh ratusan warga. Warga berbondong-bondong untuk ikut keramas menggunakan merang ( bekas padi ) yang dibakar, air merangnya digunakan untuk keramas. Tapi, ada juga warga yang menggunakan shampo.
“Masyarakat di wilayah Babakan setiap tahun melakukan keramas bareng. Semangatnya untuk mensosialisasikan, mempersiapakan dan membersihkan diri untuk menyambut datangnya bulan suci ramadan,” kata tokoh masyarakat, Arief R Wismansyah.
Menurut Arief, sepanjang Sungai Cisadane dari Kabupaten Bogor yang bermuara di Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini hanya dilakukan di Kota Tangerang. “Jadi kegiatan ini mempunyai daya tarik tersendiri. Selain ritual keramas bareng di wilayah Babakan juga memiliki Kampung bekelir,” pungkasnya.
Sementara itu, Mak Ipeh, salah satu warga menerangkan, dirinya bersama anak dan cucunya ikut serta dalam ritual keramas bareng. “Ini sudah turun temurun saya lakukan untuk menyambut datangnya bulan suci ramadhan. Saya mengajak anak dan cucu saya supaya tahu ritual ini sudah di lakukan sejak saya masih kecil,” jelasnya. (ydh)