Kelurahan Kranggan di Tangsel Jadi Kampung KB

Kepala BPMPPKB Kota Tangsel, Apendi sosialisasi soal program KB. (nad)

Palapanews.com- Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) membidik Kelurahan Kranggan di Kecamatan Setu sebagai Kampung KB pada 2017 mendatang. Pasalnya, pengguna program KB di kelurahan tersebut menjadi yang paling rendah di Kota Tangsel.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPPKB) Kota Tangsel, Apendi mengatakan program Kampung KB betapa penting untuk disosialisasikan kepada masyarakat agar kehidupan masyarakat lebih sejahtera.

“Ini adalah salah satu upaya untuk mensejahterakan masyarakat. Dimana kita ingin masyarakat bisa mengatur kehidupannya melalui perencanaan yang matang,” jelasnya.

Sementara, Kasubid Hubungan Antar Lembaga dan Bina Lini Lapangan pada BKKBN Banten, Yuda Ganda Putra mengatakan kegiatan integrasi dengan mitra kerja  merupakan bentuk sosialisasi awal terhadap pelaksanaan kampung KB yang nantinya akan dibentuk di Kranggan.

“Kami mengundang 220 peserta yang terdiri dari kader KB, staff kelurahan,  kecamatan,  puskesmas dan TNI.  Karena pelaksanaan kampung KB merupakan kegiatan bersama yang harus digarap bersama pula di satu wilayah yang tertinggal,” jelasnya.

Masih di lokasi yang sama, Kabid ADPIN pada BKKBN Pusat, Budoyo menuturkan bahwa sasaran KB adalah keluarga. Mulai dari anak-anak hingga lansia. Program KB ini tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga menuju bahagia.

“KB bukan hanya untuk pasangan usia subur saja, tetapi untuk semua usia keluarga karena tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga menuju bahagia. Caranya dengan berbagai macam, slaah satunya adalah dengan pendewasaan usia perkawinan,” jelasnya.

Untuk wanita dianjurkan menikah setelah usia 21 tahun, sedangkan pria usia 25 tahun. Secara emosional usia tersebut sudah dewasa. Harapannya di usia tersebut sudah mapan dan memiliki mata pencaharian. (nad)

Komentar Anda

comments