DBMSDA & Polisi Evakuasi Longsor di Pondok Pucung

Kapolsek Pondok Aren, Kompol Indra (kanan) membantu evakuasi longsor di Pondok Pucung. (hen)
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Indra (kanan) membantu evakuasi longsor di Pondok Pucung. (hen)

Palapanews.com- Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dibantu aparat Polsek Pondok Aren mulai melakukan evakuasi material turap longsor di Perumahan Pondok Pucung Indah II, Rabu (5/10/2016). Longsor terjadi pada Selasa (4/10/2016) lalu saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Evakuasi material turap yang berada diantara pemukiman warga RT 07/02 dengan Perumahan Pondok Pucung Indah II itu, dipimpin oleh Kapolsek Pondok Aren, Kompol Indra Ranudikarta. Diketahui, turap setinggi 5 meter dan panjang mencapai 8 meter tersebut longsor akibat hujan deras yang terjadi tiga hari lalu. Saat ini, kondisi turap yang dibangun tahun 1983 tersebut di nilai rawan terjadi longsor susulan.

“Kami anjurkan agar warga berhati-hati, apalagi saat ini kondisi cuaca tidak menentu. Di khawatirkan bisa berdampak pada turap yang ada di sini,” kata Kapolsek di sela-sela evakuasi material turap yang longsor, Rabu (5/10).

Ketua RW 02 Kelurahan Pondok Pucung, Syafrudin mengungkapkan sebelumnya turap yang berada di lokasi tersebut pernah juga terjadi longsor. Akan tetapi, warga lebih memilih memperbaiki sendiri turap longsor secara swadaya.

“Bukan kali ini saja terjadi turap longsor, tapi warga berinisiatif memperbaiki sendiri secara swadaya,” katanya.

Syafrudin menuturkan, pihaknya bersama warga sebelumnya sudah mengajukan perbaikan turap melalui rapat musrenbang yang diadakan di Kelurahan Pondok Pucung beberapa waktu lalu akan tetapi hingga kini belum ada kepastian kapan turap tersebut dilakukan perbaikan.

“Di rapat musrenbang sudah kita ajukan, informasinya tahun ini akan di kerjakan,” ungkapnya.

Diakui Syafrudin, turap yang dibangun oleh developer pengembang perumahan Pondok Pucung Indah II tersebut sudah dimakan usia. Hal tersebut terlihat dari bebatuan yang ada pada turap tersebut. Dimana, sudah banyak terdapat celah yang memungkinkan terjadinya rembesan air.

“Kalau bisa ya secepatnya di lakukan perbaikan, karena di atas turap yang longsor tersebut ada rumah warga,” tandasnya. (hen)

Komentar Anda

comments