Palapanews.com- Beragam festival yang diselenggarakan Pemkot Tangerang dinilai bukan sekedar ajang seremonial belaka. Seperti festival Al-Azhom ke-5 ini justru memberikan manfaat dan peluang bagi masyarakat untuk menjalankan perekonomian melalui usahanya.
Selain itu berbagai kegiatan perlombaan juga digelar dengan melibatkan masyarakat. Diantaranya, lomba hadroh, nasyid islami, marawis tingkat SMP dan umum, mewarnai, busana muslim, tahfidz, da’i cilik, murrotal, adzan, qasidah dan lain-lain.
Kemudian, dalam acara tersebut juga akan ada gerak jalan sehat saringan, manasik haji IPQ, canda dan dakwah serta diisi berbagai hiburan oleh sabit band, El-mahbub, subhanul akhyar dan akan diisi pengajian umum/santunan yang dihadiri KH Said Aqil Syiroj.
Direktur Eksekutif Control Social Respon (CSR) Banten, Ibrohim mengatakan apabila ada pihak mengkritisi festival yang dilaksanakan oleh Pemkot Tangerang tidak menyentuh masyarakat, bisa jadi mereka tidak pernah mengunjungi setiap kegiatan yang ada.
“Saya melihat festival-festival tersebut sudah sangat bersentuhan dengan masyarakat dan antusiasme cukup tinggi,” tegas Boim, sapaan akrabnya.
Menurut Boim, Kota Tangerang yang mengusung Kota Layak Huni, Layak Investasi, Layak Dikunjungi, dan Tangerang sebagai Kota Pintar, festival yang diselenggarakan ini merupakan salah upaya untuk mewujudkannya. Seperti festivalĀ cisadane selain menampilkan keindahan cisadane juga mewujudkan peran serta masyarakat dengan mendorong UMKM lebih hidup.
“Begitu pula Fetival Al-Azhom sudah jelas masjidnya saja jadi icon kebanggaan masyarakat Kota Tangerang, tentu seharusnya bangga ketika ada kegiatan yang dikhususkan menggaungkan nama masjid sekaligus merayakan tahun baru islam,” tuturnya.
Hanya saja, lanjut Boim, kedepan Pemkot Tangerang bisa mendorong festival-festival tersebut menjadi kegiatan yang mandiri. Bahkan kalau perlu dari festival itu bisa memberikan pemasukan bagi daerah dan tidak menggunakan APBD lagi.
“Saya berharap semua unsur masyarakat bisa lebih berperan serta dalam kegiatan ini untuk membantu pemerintah mewujudkan Tangerang LIVE,” pungkasnya. (uad)