Aparat Sempat Takut Bongkar Bangli di Tugu Rakyat Serpong

Tugu perjuangan rakyat Serpong di Bundaran Cisauk. (dok)
Tugu perjuangan rakyat Serpong di Bundaran Cisauk. (dok)

Serpong, PalapaNews.com – Aparat Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) sempat takut merencanakan revitalisasi Tugu Perjuangan Rakyat Serpong di Pertigaan Cisauk, Kecamatan Serpong. Ini lantaran ada oknum warga yang mengaku sebagai pemilik lahan tempat berdirinya situs sejarah itu.

“Kita sempat tidak berani membongkar kios dan warung di sekitar tugu karena awalnya ada warga yang mengaku jika lahan itu miliknya,” kata Kepala Kantor Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kota Tangsel, Yanuar.

Awang -sapaan Yanuar- mengaku tak percaya begitu saja. Ia bersama jajarannya melakukan penelusuran dan akhirnya diketahui bahwa oknum warga tersebut tidak memiliki surat-surat tanahnya.

“Jadi sudah selesai kalau urusan lahannya. Memang awalnya ada yang mengakui lahan itu milik warga. Tapi setelah dilacak nggak ada suratnya,” ungkapnya.

Dengan begitu, Awang berharap proses revitalisasi Tugu Rakyat Serpong bakal berlangsung lancar dan siap dilakukan pada tahun anggaran 2017.

Diketahui, Tugu Rakyat Serpong ini dibangun pada Selasa, 27 Desember 1949. Tugu itu dibangun untuk mengenang perjuangan masyarakat Serpong melawan penjajah. (hen)

Komentar Anda

comments