Kemristekdikti Kembangkan Program Inkubasi Bisnis Teknologi

Menristekdikti M Nasir di TBIC Puspiptek. (she)
Menristekdikti M Nasir di TBIC Puspiptek. (she)

Tangsel, PalapaNews.com – Kementerian riset teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) menelurkan kebijakan inkubasi bisnis teknologi (IBT) dalam upaya menghasilkan dan menumbuhkembangkan perusahaan-perusahaan pemula (start up) berbasis teknologi khususnya dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Direktur Jenderal pada Direktorat Penguatan Inovasi Kemristekdikti, Jumain Appe mengatakan program inkubasi bisnis teknologi merupakan skema pendanaan untuk lembaga inkubator.

“Dan perusahaan pemula berbasis teknologi sebagai tenant dalam melakukan proses inkubasi guna meningkatkan daya saing sehingga mampu bertahan dan berkembang di pasar domestik ataupun global,” ujarnya, Minggu (24/7/2016) di Technology Business Innovation Center ( TBIC), Puspiptek, Serpong.

Pada tahun ini, lanjutnya, sebanyak 50 tenant dari 237 tenant yang berhasil terseleksi akan mengikuti pelatihan inkubator bisnis teknologi sejak 22-27 Juli 2016 di TBIC, Puspiptek, Serpong.

“Dari 50 tenant dengan 87 orang peserta itu akan terpilih 15 tenant untuk mengikuti pelatihan di London, dalam ajang Royal Academic Enginering,” tambah Jumain.

Menristekdikti, M. Nasir yang hadir dalam kesempatan itu menyampaikan kepada pengusaha pemula berbasis teknologi tersebut agar mampu menciptakan pengembangan usaha berbasis teknologi ini memiliki nilai tambah bagi masyarakat.

“Jangan berfikir hanya untuk insentif 25 atau 250 juta, itu sangat kecil. Karena bisnis dengan basis IT sekarang ini adalah eranya,” tandas Menristekdikti M. Nasir.

Sanlaruska Fathernas, salah satu tenant Juragan Kapal yang merupakan binaan Universitas Indonesia dengan produknya Kapal plat dasar mengaku antusias dengan program IBT yang diselenggarakan Kemristekdikti tersebut, pasalnya selama program inkubasi berlangsung dia bersama timnya yang lain mendapatkan berbagai pengetahuan mendalam soal bisnis.

“Pelatihannya kita akan dibekali motivasi wirausaha, konsep dan praktek inkubasi bisnis teknologi, pembuatan SOP inkubator bisnis teknologi, pembuatan business plan, strategi pitching, pemasaran, pengelolaan keuangan dan kemampuan teknis lain yang memperkaya Kita untuk melakukan bisnis ini kedepannya,” kata Dia.

Sebagai informasi, programn IBT 2016 merupakan program pada direktorat jendral penguatan inovasi melalui Direktorat Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (PPBT). (she)

Komentar Anda

comments