Pemkot Tangerang Kejar Piutang Pajak

Walikota Tangerang meminta verifikasi piutang pajak dipercepat. (ist)
Walikota Tangerang meminta verifikasi piutang pajak dipercepat. (ist)

Tangerang, PalapaNews.com – Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah meminta verifikasi data piutang pajak tahap I selesai digarap. Terlebih, pembangunan yang dilakukan di Kota Tangerang salah satu sumber dananya berasal dari pajak.

Demikian disampaikan Arief saat memberikan pengarahan di kegiatan evaluasi terhadap laporan kegiatan verifikasi data piutang tahap I yang diselenggarakan oleh Dinas Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (PBB dan BPHTB) di Ruang Akhlakul Karimah, Rabu (25/5/2016).

Arief meminta untuk tidak menyepelekan pendataan lantaran data sebagai acuan untuk memulai dan melaksanakan kegiatan. Kalau pendataan tidak tepat waktu, dapat turut memengaruhi kelancaran proses pembangunan.

“Yang belum selesaikan verifikasi data piutangnya segera tuntaskan akhir Mei ini,” imbaunya kepada para Lurah dan perwakilan dari Kecamatan.

Arief mengingatkan untuk tidak menunda terkait pendataan apalagi yang berkenaan dengan data-data pendukung pembangunan. Seperti halnya data piutang ini. Perkembangan teknologi saat ini dengan berbagai perangkatnya harus dapat dimanfaatkan untuk memudahkan pekerjaan.

“Setiap pekerjaan, bisa dipermudah dengan adanya teknologi. Seperti pengiriman data bisa melalui email sehingga pegawai tidak perlu repot bolak-balik ke dinas untuk serahkan laporan verifikasi data piutang,” tuturnya.

Kelurahan dan Kecamatan sebagai garda terdepan pelayanan dan perwakilan Pemkot Tangerang di wilayah, tutur Arief harus bisa mendorong masyarakat menjalankan kewajiban membayar pajak sehingga proses pembangunan Kota Tangerang dapat berjalan efektif, efisien dan pada akhirnya turut meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat.

Kepala Dinas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan Bea Perolehan Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB), Herman Suwarman menambahkan pelaksanaan verifikasi yang dilakukan secara bertahap ini untuk memberikan waktu yang cukup kepada Kelurahan dan Kecamatan dalam melakukan verifikasi dan menghasilkan data yang valid.

Pada evaluasi tahap ini, jelas Herman, dimaksudkan untuk memantau perkembangan kegiatan verifikasi piutang. Kemudian akan disempurnakan pada tahap II pada Bulan Juli. Dirinya berharap kegiatan verifikasi yang dilakukan dapat berjalan sesuai dengan panduan yang telah diberikan. (rls)

Komentar Anda

comments