Kasus Kebakaran Didominiasi Akibat Korsleting Listrik

Ilustrasi.(bbs)
Ilustrasi.(bbs)

Palapa News- Kasus kebakaran di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mayoritas dipicu korsleting listrik. Masyarakat diimbau menggunakan instalasi listrik sesuai prosedur agar lebih aman.

Dari data Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangsel, dari Januari hingga Mei 2015 tercatat 19 kasus kebakaran. 50 persen di antaranya disebabkan hubungan arus pendek listrik.

“Sebagian besar disebabkan karena hubungan pendek arus listrik,” kata Kepala Kantor Damkar Kota Tangsel, Agus Budi Darmawan.

Instalasi listrik yang tak layak, diakuinya bisa menjadi penyebab mengapa korsleting listrik menjadi penyebab kebakaran tertinggi di Tangsel. Bisa terlihat pada pemasangan di pemukiman padat penduduk di kawasan Pamulang dan Pondok Aren.

“Pemasangan kabel yang tak seauai standar kan bisa menimbulkan korsleting listrik,” katanya.

Agus menegaskan, kedepannya, pemasangan kabel dan instalasi listrik sebaiknya dilakukan oleh petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) atau petugas yang ditunjuk langsung oleh PLN. Hal ini untuk meminimalisir korsleting listrik di pemukiman warga.

“Kalau petugas yang memang ditunjuk oleh PLN pasti sesuai dengan standar,” ucapnya.(one)

Komentar Anda

comments