Rumah Pengecer Bensin Ludes Terbakar

Warga saat mengais sisa kebakaran.(one)
Warga saat mengais sisa kebakaran.(one)

Palapa News- Ini bisa jadi pelajaran bagi pedagang bensin eceran untuk tetap waspada dalam menjalankan bisnisnya. Salah-salah, bisa merugikan diri sendiri, bahkan orang lain.

Ya, lantaran tidak hati-hati memindahkan bensin dari jerigen ke botol, rumah milik pengecer bensin, Dani (80) di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangsel ludes terbakar, Kamis (12/3/2015) sekitar pukul 13.30 WIB.

Saat kakek Dani menumpahkan bensin, ada bensin yang tercecer. Tiba-tiba ceceran itu tersambar api, entah dari mana asalnya. Dani sempat menyiram dengan air, tapi api cepat menyambar.

Sayangnya, usaha kakek Dani sia-sia. Lantaran api terus membesar dan membakar rumah dan isinya. Sementara tim Damkar, datang ke lokasi setelah api hampir padam lantaran diguyur hujan.

“Ada lima mobil Damkar yang diterjunkan ke lokasi,” kata Kepala Kantor Damkar Kota Tangsel, Agus Budi.

Sementara Aisyah, anak Dani mengaku sudah membawa ayahnya tersebut ke klinik. Setelah mendapat penanganan tim medis, Dani terpaksa diperban pada bagian kaki dan tangannya.

Petugas kepolisian yang turut hadir di lokasi, langsung membentangkan garis polisi di sekitar lokasi kebakaran.(one)

Komentar Anda

comments