TANGERANG, TAPOS. Indomaret di dekat Pabrik Panarub, Karawaci, Kota Tangerang, dijebol kawanan pencuri, Kamis (9/8) dini hari.
Sejumlah barang-barang hilang dalam aksi tersebut, dan kerugian belum diketahui pasti.
Berdasarkan keterangan karyawan Indomaret, Siti (21), peristiwa itu baru diketahui ketika ia membuka minimarket pada pukul 10.00 WIB. Ia kaget karena melihat langit-langit sudah jebol.
“Saat saya periksa ternyata ada barang-barang di rak yang hilang seperti susu, vitamin, rokok dan tas. Kalau uang tidak hilang, karena disimpan di berankas,” katanya.
Menurutnya, ada CCTV di dalam minimarket namun tidak merekam kejadian tersebut karena mati. Diduga kuat, kamera pengintai tersebut dimatikan oleh pelaku.
“Ada 8 CCTV, tapi 2 CCTV sudah mati yakni yang merekam ke arah kasir dan ke arah tempat jebolnya langit-langit. Ternyata kabelnya sudah dicopot, begitu juga dengan kabel alarm,” terangnya.
Sementara itu Iyus, pedagang buah di depan Indomaret mengatakan bahwa minimarket tersebut sudah tutup pukul 23.00 WIB. Namun sekitar pukul 00.15 WIB, alarm Indomaret berbunyi.
“Aneh, tiba-tiba saja alarmnya bunyi. Petugas keamanan ruko, ban Jabrik, sempat meneriaki maling. Kemudian alarm itu mati,” jelasnya.
Lalu alarm kembali berbunyi sekitar pukul 03.00 WIB dan beberapa saat kemudian berhenti. Karena merasa curiga, Jabrik memeriksa dengan mengintip pintu Indomaret, namun tidak terlihat apa pun karena lampu dalam keadaan mati.
“Jabrik memeriksa ke belakang Indomaret tapi tidak ditemukan apa-apa. Setelah pagi harinya, ia kontrol lagi ke belakang,dan ditemukan tangga kayu sepanjang 1 meter,” tutur Iyus lagi.
Dikonfirmasi terkait aksi pembobolan indomaret ini, Kapolsek Karawaci Komisaris (Kompol) Priyo Utomo membenarkan. Modus operandi pelaku dalam melakukan aksinya dengan memotong kabel CCTV minimarket.
Dalam aksinya, kata dia, pelaku terlebih dahulu menaiki tangga belakang gedung minimarket dan menuju plavon kemudian memutus kabel CCTV tersebut.
“Pelakunya mungkin 2 orang, ini yang sedang kami dalami dari para saksi,” jelasnya.
Sementara ini, sudah ada 3 pegawai dan seorang satpam minimarket yang sudah dimintai keterangannya oleh polisi. Dari keterangan para saksi polisi akan memburu pelaku yang sudah sedikit terang dari kronologis dan cerita para saksi.
“Dalam waktu dekat akan kami pecahkan siapa pelakunya. Bisa saja mantan orang dalam atau orang yang tahu seluk beluk minimarket tersebut,” singkatnya.(nai)