Aplikasi BISA Respon Pengaduan Warga Kota Bogor

Palapanews.com- Aplikasi pengaduan masyarakat berbasis smartphone telah dikembangkan Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) Kota Bogor. Cukup dengan mendownload Aplikasi yang diberi nama Bogor Integrated System of Aspiration (BISA) ini masyarakat kini akan semakin dimudahkan untuk melakukan pengaduan, aspirasi, saran kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor secara realtime.

Tidak perlu takut tidak direspon, Menurut Kepala Diskominfostandi Kota Bogor Firdaus, seluruh pengaduan melalui aplikasi BISA akan direspon dengan cepat, tepat dan bertanggung jawab. Pasalnya, aplikasi yang merupakan gabungan dari layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112 dengan layanan aspirasi masyarakat 1500411 ini sudah terintegrasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bogor.

“Di semua OPD sudah disiapkan admin yang akan merespon pengaduan masuk untuk kemudian ditindaklanjuti ke lapangan,” ujarnya saat ditemui langsung di acara Pelatihan Aplikasi BISA, di Paseban Sri Baduga, Balaikota Bogor, Rabu (18/07/2018) kemarin.

Firdaus mengatakan, dibuatnya aplikasi ini bukan semata sebagai bentuk inovasi dari Pemkot Bogor yang memang sedang bergerak menjadi Smart City. Lebih dari itu, aplikasi ini berperan sebagai sarana penghubung antara publik dengan pemerintah demi memberikan pelayanan publik yang terbaik. Mengingat tuntutan akan respon yang cepat dari setiap pengaduan sangat diharapkan masyarakat.

“Jadi kalau ada pengaduan yang belum direspon selama 1×24 jam akan ada notifikasi ke Kepala Dinasnya. Sedangkan kalau masih belum direspon juga dalam 2×24 jam notifikasi akan masuk ke Wali Kota Bogor,” jelasnya.

Firdaus menerangkan, tidak hanya notifikasi yang akan masuk ke Wali Kota Bogor, aplikasi ini juga sudah terintegrasi dengan Layanan Aspirasi dan Online Rakyat (Lapor) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB). BISA juga memiliki validasi tinggi menangkal laporan hoax, Geotag berdasarkan lokasi pelapor dan Dashboard laporan secara otomatis berdasarkan pengaduan yang masuk.

“Tentu kami tidak akan berhenti mengembangkan aplikasi ini, kami akan terus mengupgrade layaknya aplikasi lain dan tahun depan akan dikembangkan untuk Iphone,” katanya. (hms/red)

Komentar Anda

comments