Palapanews.com- Antisipasi menjaga ketersediaan stok darah dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) sejak jauh-jauh hari. Bahkan, layanan donor darah pun tetap buka selama bulan Ramadan ini, agar ketersediaan stok darah tetap aman hingga awal Juli atau setelah Lebaran.
“Pada Mei lalu, kami sudah kebut untuk ketersedian stok darah di bulan Ramadan. Alhamdulillah, untuk bulan Juni ini stok darah aman, bahkan bisa sampai awal Juli,” ujar Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Depok, Widya Astriyani.
Widya menyebutkan, jumlah kantong darah yang tersedia sampai hari ini sebanyak 1380 kantong, yang terdiri dari semua jenis golongan darah. Pada bulan Ramadan ini, pihaknya juga tetap melakukan upaya jemput bola melalui kegiatan donor darah di masjid maupun perkantoran hingga jam 24.00 WIB.
“Walaupun aman, bulan Ramadan kami tetap roadshow ke berbagai lokasi yang sudah terjadwal. Untuk malam ini, kami juga akan kedatangan pendonor dari Kostrad Cilodong yang secara sukarela merapat ke Markas PMI,” jelasnya.
Dirinya berharap, masyarakat bisa meningkatkan kesadaran untuk membantu sesama dengan mendonorkan darahnya ke PMI Kota Depok, terlebih saat bulan Ramadan karena Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa yang menyebutkan donor darah tidak membatalkan puasa.
“Bentuk sedekah bukan hanya materi, tetapi bisa juga dengan meningkatkan kepedulian sesama, contohnya sumbang darah. MUI juga sudah buat fatwa bahwa donor tidak membatalkan puasa, seharusnya itu yang menjadi landasan untuk donor di bulan puasa. Hanya mungkin, waktunya saja yang diatur,” pungkasnya. (kom/red)
